Anjuran Rasulullah SAW 1.300 Tahun Lalu Menghadapi Wabah Penyakit Seperti COVID-19
Selasa, 24 Maret 2020
Tulis Komentar
Virus Corona/COVID-19 telah menyerang di berbagai sudut semesta ini. Wabah penyakit yang terkenal dengan keganasannya ini telah membunuh ribuan orang dari seluruh dunia ini hingga detik ini termasuk Negara Indonesia.
Dalam hal ini, tentunya berbagai upaya, usaha, dan kerja keras terus dilakukan di berbagai dunia untuk bisa mencegah penularannya, menemukan obatnya dan tentunya untuk bisa memusnahkan virus corona ini agar tidak lagi memakan korban jiwa.
Untuk itulah, Pandemi COVID-19 menuntut pemerintah dari berbagai belahan dunia untuk memberikan saran dan perintah yang paling efektif bagi populasi dunia untuk menghindari virus corona. Seperti perkataan Pakar Imunologi Dr. Anthony Fauci dan reporter medis Dr. Sanjay Gupta mengatakan, kebersihan serta karantina yang baik dan mengisolasi diri dari orang lain adalah upaya yang paling efektif untuk mencegah penularan COVID-19 .
Dikutip dari Halaman Newsweek pada hari Senin (23/3/2020), Rasulullah SAW menganjurkan umat manusia menggunakan agama dan akalnya secara bersamaan bagi kelancaran hidupnya.
Nabi Muhammad pembawa peringatan, Apakah kalian tahu siapa lagi yang menyarankan kebersihan dan karantina yang baik selama pandemi penyakit?. Dia adalah Rasulullah SAW, lebih dari 1.300 tahun yang lalu beliau menganjurkan umat manusia menjauhi pandemi dan mengkarantina diri mereka sendiri.
Walaupun Rasulullah SAW sama sekali bukan ahli dalam hal penyakit mematikan, namun beliau tetap memiliki nasihat yang baik dan efektif untuk mencegah dan memerangi perkembangan wabah seperti COVID-19. Rasulullah SAW bersabda,
"Jika kamu mendengar penyakit itu berjangkit di suatu negeri, janganlah kamu masuk ke negeri itu. Apabila wabah itu berjangkit di negeri tempat kamu berada, jangan pula kamu meninggalkannya." (HR Bukhari dan Muslim dari Usamah bin Zaid).
Rasulullah SAW juga bersabda,
"Janganlah yang sakit dicampurbaurkan dengan yang sehat." (HR Bukhari dan Muslim dari Abu Hurairah).
Nabi Muhammad SAW juga terus menginggatkan manusia untuk selalu menjaga kebersihan diri agar membuat manusia aman dari infeksi dan wabah. Berikut adalah pesan Nabi Muhammad kepada umatnya,
"Kebersihan adalah sebagian dari iman."
"Cuci tanganmu setelah kamu bangun; kamu tidak tahu ke mana tanganmu bergerak saat kamu tidur."
"Berkah makanan terletak pada mencuci tangan sebelum dan sesudah makan."
Dan bagaimana jika seseorang jatuh sakit? Nasihat seperti apa yang akan diberikan Nabi Muhammad kepada orang yang sakit?. Nabi Muhammad menganjurkan untuk selalu mencari perawatan medis dan pengobatan.
"Manfaatkan perawatan medis, karena Allah SWT tidak membuat penyakit tanpa menetapkan obat untuknya, dengan pengecualian satu penyakit, yakni usia tua."
Hal yang paling penting, Rasulullah SAW tahu kapan harus menyeimbangkan iman dengan akal. Dalam beberapa minggu terakhir, beberapa orang telah menyarankan bahwa doa akan lebih baik dalam menjauhkan diri dari virus corona daripada mematuhi aturan dasar seperti social distancing dan karantina.
Suatu hari, Nabi Muhammad melihat seorang lelaki Badui meninggalkan untanya tanpa mengikatnya. Dia bertanya kepada orang Badui,
"Mengapa kamu tidak mengikat untamu?"
“Orang Badui itu menjawab, "Saya bertawakal kepada Allah. Saya serahkan sepenuhnya unta saya ini kepada Allah."
Nabi kemudian bersabda, "Ikat untamu terlebih dahulu, lalu bertawakallah kepada Allah."
Semoga anjuran Rasulullah SAW diatas dapat kita jalankan agar ktia semua selamat dari serangan wabah penyakit virus mematikan corona/COVID-19 ini. Semoga kita semua dapat saling membantu dalam mencegah penularan virus ini, dan semoga kita selalu dalam lindungan Allah SWT, terima kasih
Belum ada Komentar untuk "Anjuran Rasulullah SAW 1.300 Tahun Lalu Menghadapi Wabah Penyakit Seperti COVID-19"
Posting Komentar