Ingin Tercatat Dalam Sensus Penduduk Surga?, Ini Cara Mudah Menurut Rasulullah SAW
Selasa, 10 Maret 2020
Tulis Komentar
Manusia menjadi penduduk semesta ini hanyalah hitungan waktu saja, tak akan pernah abadi. Ketika waktunya tiba atau habis masanya hidup di dunia ini, maka dia akan pergi meninggalkan semuanya dan itu telah terbukti sudah berapa banyak orang yang telah berpulang ke rahmatullah alias meninggalkan dunia ini.
Ketika kembali ke sisi-NYA, tak ada satu pun harta, jabatan, keluarga, sahabat, teman, dan benda lainnya yang dapat dibawa kesana, kecuali amal perbuatan ketika singgah di dunia ini. Jika taat dan patuh pada perintahnya, menjalankan sunnah, berpedoman pada Al-Qur’an, dan hadist, Insya Allah menjadi penduduk surga yang di dalamnya terdapat keindahan tiada tara yang tak mampu tertlukiskan oleh penduduk dunia ini. Namun sebaliknya, jika lalai atas semua perintah dan larangan-Nya, bersiaplah menjadi penduduk neraka yang sangat mengerikan itu.
Berbicara mengenai kedua tempat di akhirat kelak, ada surge dan neraka. Semua orang sudah pasti akan memilih Surga untuk ditinggali. Namun tahukah anda, sebenarnya menjadi penduduk surga itu mudah dan gratis lagi, namun banyak yang tidak mau mengerjakan amalannya. Sementara untuk menjadi penduduk neraka itu mahal harganya, namun banyak yang suka dan sanggup membayar dan melakukannya.
Masih adakah yang menganggap istighfar adalah suatu hal yang hanya menghabiskan waktu saja?, Atau bahkan sengaja tidak menyempatkan diri memperbanyak istighfar karena merasa dirinya bebas dari dosa dan salah?, Padahal Allah SWT melalui firman-Nya banyak mengingatkan manusia agar senantiasa memperbanyak istighfar dan memohon ampun kepada-Nya. Dalam QS Hud ayat 3 disebutkan:
وَأَنِ اسْتَغْفِرُوا رَبَّكُمْ ثُمَّ تُوبُوا إِلَيْهِ يُمَتِّعْكُمْ مَتَاعًا حَسَنًا إِلَىٰ أَجَلٍ مُسَمًّى وَيُؤْتِ كُلَّ ذِي فَضْلٍ فَضْلَهُ
Artinya : “Dan hendaklah kamu meminta ampun kepada Tuhanmu dan bertaubat kepada-Nya. (Jika kamu mengerjakan yang demikian), niscaya Dia akan memberi kenikmatan yang baik (terus menerus) kepadamu sampai kepada waktu yang telah ditentukan dan Dia akan memberikan kepada tiap-tiap orang yang mempunyai keutamaan (balasan) keutamaannya. “ (QS Hud : 3)
Dalam ayat tersebut Allah SWT berjanji akan memberikan kehidupan yang baik secara terus menerus selama hidup didunia sampai datang ajal kelak dan memberikan berbagai kelebihan dan keistimewaan kepada mereka yang selalu istighfar mohon ampun pada-Nya.
Istighfar merupakan amalan yang mudah dilaksanakan namun memiliki manfaat yang luar biasa. Orang yang selalu mengamalkannya bisa saja mendapat ganjaran surga. Hal ini sebagaimana sabda RasulullahSAW tentang amalan Istighfar :
من قالها من النهار مو قنا بها فمات من يومه قبل ان يمسى فهو من اهل الجنة ومن قالها من اليل وهو موقن بها فمات قبل ان يصبح فهو من اهل الجنة
Artinya : “Barangsiapa yang mengucapkannya pada waktu siang dan ia merasa yakin dengan hal itu, dan apabila ia wafat hari itu sebelum memasuki waktu sore, maka ia termasuk penghuni surga. Dan barang siapa yang mengucapkannya pada waktu malam dan ia merasa yakin dengan hal itu, dan apabila ia wafat sebelum memasuki waktu pagi, maka ia termasuk penduduk surga.” (HR. Bukhari).
Orang yang membiasakan istighfar akan merasa dekat dengan Allah SWT dan dia akan berupaya terhindar dari perbuatan dosa yang mengotori kesucian dirinya. Istighfar bukan saja bermanfaat membuat Muslim masuk surga, namun juga berguna untuk menciptakan kehidupan yang bahagia di dunia.
Dikutip dari Mahasantri Ma’had Aly Hasyim Asy’ari Tebuireng Jombang, Qurratul Adawiyah menuturkan istighfar juga dapat menghilangkan kesusahan dan kecemasan. Ada syair yang berbunyi, “Wahai orang yang susah, sungguh kesusahan itu akan hilang sendiri. Hiburlah dengan kebaikan, sungguh yang menghilangkan kesusahan itu adalah Allah SWT.”
Lalu siapa yang dapat menghilangkan kesusahan, melenyapkan kesedihan, dan menghapus kecemasan kalau bukan Allah SWT ?. Allah SWT telah membimbing Muslim kepada perbuatan yang dapat menghilangkan kecemasan, kesusahan, dan kesedihan. Sebagaimana Nabi Muhammad SAW bersabda :
من أكثر الاستغفار جعل الله له من كل هم فرجا و من كل ضيق مخرجا و رزقه من حيث لا يحتسبز
Artinya : “Barangsiapa yang memperbanyak istighfar, Allah akan membuat segala kesusahannya menjadi kebahagiaan, segala kesempitannya menjadi jalan keluar baginya, serta Allah akan memberikan rezeki baginya dari jalan yang ia tidak duga sebelumnya.” (HR Abu Dawud, Ibnu Majah, dan Hakim).
Berdasarkan rujukan kitab di atas, dapat disimpulkan bahwa bacaan istighfar yang diajarkan Nabi adalah sebagai berikut:
أَسْتَغْفِرُ اللَّهَ ، أَسْتَغْفِرُ اللَّهَ، أَسْتَغْفِرُ اللَّهَ ، اللَّهُمَّ أَنْتَ السَّلَامُ وَمِنْك السَّلَامُ ، تَبَارَكْت يَا ذَا الْجَلَالِ وَالْإِكْرَامِ
Artinya : “Aku memohon ampun kepada Allah, Aku memohon ampun kepada Allah, Aku memohon ampun kepada Allah. Wahai Allah, engkaulah dzat pemberi keselamatan, dan dari-Mu kudapatkan keselamatan. Maha Suci Engkau, wahai Tuhan sang pemilik keagungan dan kemuliaan.”
Itulah penjelasannya mengenai cara mudah untuk menjadi penduduk surga menurut Rasulullah SAW. Semoga kita semua mendapatkan tempat terbaik di akhirat kelak dengan selalu berbuat baik sesuai dengan perintah dan larangan-NYA serta mengikuti sunnah Nabi dan juga tauladan yang ia ajarkan, terima kasih.
Belum ada Komentar untuk "Ingin Tercatat Dalam Sensus Penduduk Surga?, Ini Cara Mudah Menurut Rasulullah SAW"
Posting Komentar