Benarkah Mahkluk Alien Itu Ada?, Ini Penjelasannya Menurut Al-Qur’an

Aleniasenja.com - Tentang mahluk yang bernama Alien, Mungkin kita semua pernah mendengar informasi tentang mahluk ini, atau pernah melihat di film atau gambar, namun dalam pikiran kita, apakah mahluk alien ini benar-benar ada di luar bumi kita ini?. Apakah memang benar ada makhluk hidup lain yang menyembah Allah SWT selain manusia, hewan dan tumbuhan?. Apakah benar alien itu ada?. Untuk menjawab pertanyaan tersebut, mari simak penjelasannya dibawah ini : 

Menurut buku karya Dr Nadiah Thayyarah yang berjudul “Mengerti Mukjizat Ilmiah Firman Allah”. Al-Qur’an ternyata membenarkan adanya makhluk lain di luar Bumi ini. Hal itu dibenarkan dalam firman Allah SWT yang berbunyi : 

وَلِلَّهِ يَسْجُدُ مَا فِي السَّمَاوَاتِ وَمَا فِي الْأَرْضِ مِنْ دَابَّةٍ وَالْمَلَائِكَةُ وَهُمْ لَا يَسْتَكْبِرُونَ 

Artinya : "Dan segala apa yang ada di langit dan di bumi yaitu semua makhluk melata, dan para malaikat hanya bersujud kepada Allah. Dan mereka (malaikat) tidak menyombongkan diri." (An-Nahl: 49). 

Selain ayat diatas yang menerangkan adanya makhluk lain diluar bumi ini, Allah SWT juga berfirman dalam surat Asy-Syura ayat 29 yang berbunyi : 

وَمِنْ آيَاتِهِ خَلْقُ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ وَمَا بَثَّ فِيهِمَا مِنْ دَابَّةٍ ۚ وَهُوَ عَلَىٰ جَمْعِهِمْ إِذَا يَشَاءُ قَدِيرٌ 

Artinya : "Dan di antara tanda-tanda (kebesaran)-Nya adalah penciptaan langit dan bumi dan makhluk-makhluk melata yang Dia sebarkan pada keduanya. Dan Dia Maha Kuasa mengumpulkan semuanya apabila Dia menghendaki." (Asy-Syura: 29). 

Penegasan tentang keberadaan makhluk lain diluar bumi ini juga terdapat dalam Surat An-Nur Ayat 45 yang berbunyi : 

وَاللَّهُ خَلَقَ كُلَّ دَابَّةٍ مِنْ مَاءٍ ۖ فَمِنْهُمْ مَنْ يَمْشِي عَلَىٰ بَطْنِهِ وَمِنْهُمْ مَنْ يَمْشِي عَلَىٰ رِجْلَيْنِ وَمِنْهُمْ مَنْ يَمْشِي عَلَىٰ أَرْبَعٍ ۚ يَخْلُقُ اللَّهُ مَا يَشَاءُ ۚ إِنَّ اللَّهَ عَلَىٰ كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ 

Artinya : “Dan Allah telah menciptakan semua jenis hewan dari air, maka sebagian dari hewan itu ada yang berjalan di atas perutnya dan sebagian berjalan dengan dua kaki sedang sebagian (yang lain) berjalan dengan empat kaki. Allah menciptakan apa yang dikehendaki-Nya, sesungguhnya Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu." (An-nur: 45). 

Dari penjelasan Firman Allah SWT dalam Al-Qur’an diatas, Sebagian dari kita tentu berpendapat kalau malaikat termasuk dalam kelompok melata yang disebutkan dalam ayat tersebut. Tetapi, itu pandangan yang salah. Sebab, malaikat terbuat dari cahaya dan tidak berjalan di atas Bumi. Sedangkan yang dimaksud dengan 'dabbah' (makhluk melata)dalam ayat-ayat itu adalah makhluk hidup yang anggota tubuhnya disusun dari air sebagai unsur pembentuk utamanya, di mana pun makhluk itu berada. 

Dalam buku tersebut, diterangkan juga bahwa sejumlah pakar astronomi menyatakan, tidak aneh jika terdapat kehidupan di sebagian benda-benda angkasa, Yang aneh adalah jika di sana tidak ada kehidupan lain. 

Seperti informasi yang di dapat dari Badan Antariksa Amerika, NASA mengumumkan, meteroid yang jatuh di Australia beberapa waktu yang lalu mengandung zat asam amino. Zat ini merupakan mineral utama pembentuk kehidupan. Dengan demikian, kehidupan lain di luar Bumi adalah mungkin adanya. 

Pada tahun 1974, sebuah misi awal berhasil dikirimkan untuk menyelidiki peradaban semesta. Peluncuran misi ini sendiri memakan waktu 3 menit. Misi ini dicanangkan untuk menyediakan informasi-informasi penting mengenai kondisi peradaban dunia dan penduduk-penduduknya. Misi ini hendaknya mendapat masukan dan saran dari dunia internasional karena pentingnya misi ini bagi seluruh umat manusia, bukan hanya bagi segelintir orang yang bekerja dalam misi tersebut. 

Allah SWT berfirman Dalam Al-Qur’an dibawah ini : 

وَرَبُّكَ أَعْلَمُ بِمَنْ فِي السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ ۗ وَلَقَدْ فَضَّلْنَا بَعْضَ النَّبِيِّينَ عَلَىٰ بَعْضٍ ۖ وَآتَيْنَا دَاوُودَ زَبُورًا 

Artinya : "Dan Tuhanmu lebih tahu tentang semua yang ada di langit dan di bumi." (Al-Isra': 55). 

وَلِلَّهِ يَسْجُدُ مَنْ فِي السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ طَوْعًا وَكَرْهًا وَظِلَالُهُمْ بِالْغُدُوِّ وَالْآصَالِ 

Artinya : "Dan semua yang ada di langit maupun di bumi sujud kepada Allah, baik dengan kemauan sendiri maupun terpaksa." (Ar-Ra'd: 15). 

إِنْ كُلُّ مَنْ فِي السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ إِلَّا آتِي الرَّحْمَٰنِ عَبْدًا 

Artinya : "Tidak ada satu orang pun di langit dan di bumi, melainkan akan datang kepada (Allah) Yang Maha Pengasih, sebagai seorang hamba." (Maryam: 93). 

Kata 'man' tidak digunakan kecuali untuk makhluk yang berakal. Hal ini menegaskan sekali lagi kalau ada makhluk-makhluk berakal lain selain manusia yang hidup di langit atau di permukaan planet lain. Rasulullah bersabda : 

"Allah memiliki rumah putih yang berisi banyak makhluk. Perjalanan matahari di sana sebanyak 30 hari, seperti hari-hari di dunia 30 kali. Mereka (makhluk di rumah putih) itu tidak mengetahui bahwa makhluk-makhluk Bumi mendurhakai Allah. Dan mereka pun tidak tahu bahwa Allah menciptakan Adam dan Iblis." 

Allah SWT berfirman : 

اللَّهُ الَّذِي خَلَقَ سَبْعَ سَمَاوَاتٍ وَمِنَ الْأَرْضِ مِثْلَهُنَّ يَتَنَزَّلُ الْأَمْرُ بَيْنَهُنَّ لِتَعْلَمُوا أَنَّ اللَّهَ عَلَىٰ كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ وَأَنَّ اللَّهَ قَدْ أَحَاطَ بِكُلِّ شَيْءٍ عِلْمًا 

Artinya : "Allah yang menciptakan tujuh langit dan (menciptakan) bumi (dalam jumlah) yang sama dengannya (langit). Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu, dan ilmu Allah benar-benar meliputi segala sesuatu." (Ath-Thalaq: 12). 

Itulah penjelasan Al-Qur’an tentang keberadaan mahkluk lain diluar bumi ini yaitu sebangsa Alien yang sering ktia lihat di Televisi dan film saja. Semoga ulasan diatas dapat memberi kita pemahaman tentang keberadaan Alien diluar bumi ini. Semoga bermanfaat untuk anda semuanya, terima kasih.

Bagikan Artikel ini